SEGALA
SESUATU yang diciptakan oleh Tuhan adalah bermula dari DASAR
DASAR
ialah nama Tuhan Bapa, nama Tuhan Anak dan nama Tuhan Roh
Kudus!
32 Dan
barangsiapa yang berseru kepada NAMA Tuhan akan diselamatkan,
sebab di gunung Sion dan di Yerusalem akan ada Keselamatan, seperti yang
telah difirmankan Tuhan; dan setiap orang yang dipanggil Tuhan akan termasuk
orang-orang yang terlepas.” (kitab suci Yoel 2:32)
Ibadah
orang-orang beriman melibatkan elemen menyerukan ‘nama’
Tuhan. Namun, apakah sebenarnya maksud atau arti perkataan ‘iman’ itu dalam konteks kepercayaan Kristen?
Apakah
Iman itu?
Ibrani
11: 1 Iman
adalah DASAR dari Segala Sesuatu yang kita
harapkan, dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat
Kenapa
perlu Iman?
6
tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah.
Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan
bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari dia (Ibrani
11: 6).
Iman
orang percaya (Kristen) adalah terfokus kepada Tuhan Yeshua Kristus sebagai
Tuhan Anak, Raja Damai, Pengantara dan Juruselamat
Kita
Kembali kepada petikan Ibrani 11: 1 yang
berbunyi, Iman adalah DASAR dari segala sesuatu
yang kita harapkan, dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. “Dasar” itu ada dinubuatkan dalam Yesaya 28:
16.
16 Allah
: "sesungguhnya, aku meletakkan sebagai DASAR
(dasar untuk penebusan, perdamaian, pengantaraan, dan sumpahan
Perjanjian Perdamaian) di Sion sebuah batu,
batu yang teruji, sebuah batu penjuru (Kristus) yang mahal, suatu
DASAR yang teguh (Kristus): siapa yang percaya, tidak akan gelisah (‘rest’)
! (Yesaya 28: 16).
Kenapa percaya kepada DASAR itu tidak akan gelisah?
Sebab
percaya kepada Yeshua berarti kita meletakkan diri kita kepada posisi yang
diperdamaikan (reconciled) selalu dengan Sang Pencipta yang Mahakudus
dan juga ciptaan yang sakral (sacred creations) oleh darah suci Yeshua
yang dapat melepaskan diri kita dari belenggu dosa (sengat maut) dan juga mendapat
kesembuhan dari segala luka-luka roh. Itulah sebabnya kita senantiasa bersyukur
dan memuliakan Tuhan kerana kita telah diperdamaikan dengan (reconciled with)
Tuhan yang Kudus.
………………………………………………………………………………………
DASAR itu seringkasnya merujuk
kepada peribadi Tuhan Yeshua Kristus yang telah ada wujud bersama-sama
dengan Tuhan Bapa dari semula: Akulah Alpha dan Omega! Tetapi, pada mulanya ia hanya
disebut sebagai Firman (Yohanes 1: 1) dan bukanlah Yeshua. SEGALA SESUATU merujuk kepada
segala sesuatu yang kita harapkan dari Allah, iaitu Kristus sebagai Jalan,
Pintu, Kunci & Baju Kebenaran/Kudus untuk
berurusan dengan Tuhan Allah Bapa.
………………………………………………………………………………………
13
ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam kerajaan
anakNya yang kekasih; 14 di dalam dia kita memiliki penebusan kita, yaitu
pengampunan dosa. 15 ia adalah
gambar Allah yang tidak kelihatan, yang
sulung, lebih utama dari SEGALA yang diciptakan, 16 karena di
dalam dialah telah diciptakan SEGALA SESUATU,
yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak
kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; SEGALA SESUATU
diciptakan oleh dia dan untuk dia. 17 ia ada terlebih dahulu dari SEGALA SESUATU
dan SEGALA SESUATU ada di dalam dia. 18 ialah kepala
tubuh, yaitu jemaat. Ialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang
mati, sehingga ia yang lebih utama dalam SEGALA SESUATU. 19 karena seluruh kepenuhan Allah
berkenan diam di dalam dia, 20 dan oleh
dialah ia memperdamaikan SEGALA SESUATU dengan dirinya, baik yang ada di
bumi, maupun yang ada di Sorga, sesudah ia mengadakan pendamaian oleh
darah salib Kristus (Kolose 1: 13-20).
Dasar
itu ialah Yeshua Kristus! Maka, iman adalah berarti kita percaya kepada dasar
dari segala sesuatu yang diciptakan oleh Tuhan sendiri, iaitu Yeshua
Kristus. Dia telah menyempurnakan tiga perkara tunjang, iaitu sebagai Domba
Paskah Tuhan (Perdamaian), Imam Agung Melkisedek (pengantara untuk
perdamaian dan berkat ), dan juga
sebagai Raja Damai untuk urusan
sumpahan Perjanjian Perdamaian kepada anak-anak Tuhan yang dari semula, sebelumpun dunia ini telah dijadikan, kita sebagai pilihan Tuhan sudah ditentukan atau ditakdirkan untuk menjadi kudus di dalam Kristus. Perkataan nama Yeshua sendiri membawa arti salvation/keselamatan
. Yeshua adalah the way of salvation
for all the nations on earth. Ia adalah dinubuatkan samada secara typology,
nubuat nabi-nabi mahupun nubuat itu dalam bentuk lirik-lirik lagu Mazmur, yaitu
sebagai the Way, the Gate, the Keys and the Garment of righteousness/holy
garment.
1
karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita,
marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan
berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. 2 marilah
kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita
dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan,
yang dengan mengabaikan kehinaan, tekun memikul salib ganti sukacita
yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah (Ibrani
12:1-2).
Fungsi
salib/altar [darah suci Yeshua] ialah menghapuskan dosa-dosa
dunia; memikul salib artinya tanggungjawab kita untuk menyelesaikan dosa-dosa
dengan beriman kepada darah suci Yeshua dan juga menuruti hukum kasih. Bukan
sahaja beriman kepada Anak Sulung Kambing Domba Tuhan, Domba Paskah, tetapi juga memikul tanggungjawab iaitu mempraktikkan
hukum kasih yang diberikan oleh Yeshua. Righteous men or the prophets hang
unto these two golden laws of love. And the practice of these laws of love is well
depicted by the act of carrying the cross just like Jesus Christ who carried
the cross as an altar on earth in outpouring Divine great mercy unto mankind!
Why
do we want the Saviour to be the author and finisher of our faith?
Because
he knows our potential perfectly, he will take us to the places we have never
imagined ourselves. I testify that the Saviour
is “the author and finisher of our faith” [Hebrews
12:2].
Iman
Abraham bukanlah dicipta oleh kemampuan kapasiti intelek, melainkan Tuhanlah
yang mengarang dan menyempurnakan iman Abraham. Demikianlah juga iman semua
nabi-nabi dan semua orang percaya, the servants of God, bahawa iman
mereka dikarang oleh Alchemist or by the Author and the Finisher of our
faith~ Yeshua Kristus.
Dalam
nubuat dari kitab-kitab suci nabi-nabi, identiti Kristus itu dinubuatkan
sebagai Tuhan, Domba Tuhan (Korban Paskah)dan juga sebagai Imam Pengantara
tertinggi, iaitu Imam Agung Melkisedek. Ia masing-masing boleh dirujuk melalui petikan
Yesaya 9:5-6; Mazmur 40: 7,8,9 & Yesaya 53 dan Mazmur 110. Kristus
sendiri menjelaskan misiNya untuk datang ke bumi dibaluti manusia dalam Lukas
24: 44-45. Ia mengatakan bahawa Bapa telah memberikan tanggungjawab Penyelamatan
dan Penebusan kepadanya dalam Lukas 24: 44 dan juga Yohanes 17, dengan
mengatakan bahawa nama Bapa telah diberikan kepada Anak. Jelas, hanya peribadi beridentiti Tuhan
sahaja yang mempunyai nama Tuhan dan dapat melaksanakan tugas-tugas Ketuhanan.
5 Sebab
seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita;
lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namaNya disebutkan orang: Penasihat
Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa
yang Kekal, Raja Damai. 6 Besar kekuasaannya, dan Damai Sejahtera
tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia
mendasarkan dan mengokohkannya dengan Keadilan dan Kebenaran dari sekarang
sampai selama-lamanya. Kecemburuan Tuhan semesta alam akan melakukan hal ini. (TB
Yesaya 9:5-6)
Tuhan
Yesus sebagai Utusan Anak Tuhan Mahatinggi dari Bapa telah memberikan kuasa
kepada siapa sahaja untuk menjadi anak-anak Tuhan, iaitu mereka yang telah ditakdirkan
untuk percaya Tanda (‘T’), iaitu tanda yang boleh dipercayai agar
kita dilepaskan dari kesalahan-kesalahan (dosa-dosa) dan tanda itu ialah Darah
Suci Yeshua. Tanda yang diberikan oleh Tuhan Yeshua kepada umat manusia
untuk dirayakan dalam ibadah sakramen ialah ‘AIR, ROTI, ANGGUR,
dan MINYAK! Tanda-tanda itu merujuk kepada karya nama
Bapa, nama Anak dan nama Roh Kudus dalam karya Penyelamatan
dan juga Penebusan umat manusia. Semua tanda itu diberikan kepada orang percaya
dan dimungkin oleh peribadi Yeshua Kristus!
Dalam penghakiman dan penghukuman Tuhan YHVH ke atas kota Yerusalem dalam Kitab Yehezekiel 9, kita diberitahu bahawa orang-orang percaya dikatakan telah menerima ‘tanda’ dari salah seorang dari malaikat penghakiman & penghukuman yang memegang penulis dan tanda yang ditulis oleh malaikat itu ialah huruf “T”.
4 Firman Tuhan kepadanya: “berjalanlah dari tengah-tengah kota, yaitu yerusalem dan tulislah huruf T ("tav" ialah etymology bagi altar ataupun asal-usul perkataan mezbah, iaitu mezbah untuk perdamaian; mezbah itu ada curahan darah dari korban perdamaian) pada dahi orang-orang yang berkeluh-kesah (roh nabi-nabi yang berkeluh kesah~roh mereka berdoa ~ groanings in their prayers due to our wounds/sin) karena segala perbuatan-perbuatan keji yang dilakukan di sana.” (tb Yehezkiel 9:4)
Dosa-dosa membawa kutuk demi kutuk membelenggu semua Israel. Kutuk membawa hukuman dari Tuhan. Kristus sebagai domba perdamaian membawa sumpahan Perdamaian dan darah suci Yeshua menghapuskan dosa-dosa umat manusia dan melepas kita dari kesalahan-kesalahan melalui pertobatan. Bukti pengampunan Tuhan adalah Darah suci Yeshua yang dicurahkan. Orang yang tidak mengaku dosa dan tidak tinggal diam (meniadakan ibadah korban perdamaian) Yesaya 30: 15 tidak akan mendapat keselamatan. Orang percaya di Yerusalem yang mengaku dosa dan melaksanakan tuntutan korban ibadah korban perdamaian. ...itulah orang-orang yang berkelah-kesah.
Kita bukan diterima oleh roh Tuhan berdasarkan usaha kita untuk mematuhi senarai Taurat (10 hukum). Sebab , tiada orang yang dapat ikut 10 hukum itu setiap hari. Malah, setiap orang yang melanggar hukum setiap hari, tanpa mereka sedari, akan berhadapan dengan penghakiman dan hukuman Tuhan. Artinya, jika kita hidup menurut Taurat (berusaha diterima oleh roh Tuhan dengan pematuhan-pematuhan kepada hukum Taurat untuk tujuan diterima Tuhan), maka, kita secara otomatik hidup di bawah kekuasaan kutuk, kerana tiada orang yang dapat mematuhi hukum 10 itu. Tiada yang dapat menggenapi hukum sepuluh itu secara 100 %.
Malah,
Israelpun bukanlah diterima oleh Roh Tuhan YHVH (Bapa), atas alasan mematuhi
hukum /Taurat Perjanjian. Firman Allah dalam kitab-kitab suci seperti Yesaya 30: 15
jelas sekali memberitahu tentang keselamatan itu (penerimaan Allah akan
kita). Mereka tidak diselamatkan,
justeru, kerana berusaha mematuhi hukum.
Sebenarnya, mereka diterima oleh roh Tuhan kerana mereka bertobat dan
tinggal diam diperdamaikan ~ rest in Christ)
Bertobat seringkasnya berarti mengaku dosa-dosa kepada imam pengantara, dan pengakuan itu dibuat di atas kepala domba korban sin offering dan guilt offering (domba perdamaian). Negara Teokrasi Yahudi ada pertobatan satu negara (the national redemption) yang dinamakan perayaan the day of atonement (Hari Penebusan), sebab mereka satu agama , satu bangsa dan satu Tuhan dan satu kerajaan teokrasi! Pada asalnya rencana Tuhan untuk umat Israel ialah kerajaan imamat yang kudus atau the kingdom of priests and the holy nation. Tiada keselamatan dalam Taurat kerana di dalam Taurat lah Israel tersandung, terpelicuk, dan terperangkap dalam kutuk Taurat. Ditambah lagi dengan pengaruh kerajaan gelap, iaitu melalui tipu muslihat iblis dan apara setan yang pandai manupulasi kelemahan-kelemahan daging manusia! Kerana daging itu lemah! Siapakah yang dapat melepaskan kita dari kesalahan-kesalahan dosa-dosa kita yang kita buat setiap hari, supaya kita dilepaskan dari kutuk Tuhan. Siapakah yang akan menyembuhkan bilur-bilur roh kita sehingga roh kita menjadi sihat walafiat, lalu menuju perjalanannya ke Sorga.
...dan
dari Yesus Kristus, saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang
mati dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini. Bagi dia, yang mengasihi kita
dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh
darahnya (TB Wahyu 1:5)
6 inilah dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah. Dan rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh [Roh Kudus/Roh Tuhan] adalah kebenaran. 7 sebab ada tiga yang memberi kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. 8 dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi]: roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu. 9 kita menerima kesaksian manusia, tetapi kesaksian Allah lebih kuat. 10 sebab demikianlah kesaksian yang diberikan Allah tentang anaknya. Barangsiapa percaya kepada anak Allah , ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah , ia membuat dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang anaknya. 11 dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam anakNya. 12 barangsiapa memiliki Anak (Dasar), ia memiliki hidup [hidup kekal abadi] ; barangsiapa tidak memiliki anak, ia tidak memiliki hidup. (TB 1 Yohanes 5:6-12)
6
tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Tuhan Allah .
Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah , ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh
mencari dia (orang yang dipanggil Tuhan). (tb Ibrani 11:6)
13 ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam kerajaan anaknya yang kekasih; 14 di dalam dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa.15 ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan, 16 karena di dalam dia-lah (Kristus) telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh dia dan untuk dia. 17 ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam dia.18 ialah kepala tubuh, yaitu jemaat. Ialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga ia yang lebih utama dalam segala sesuatu. 19 karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam dia, 20 dan oleh dialah ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus. (tb Kolose 1: 13-20)
16 sebab itu beginilah firman Tuhan Allah : “sesungguhnya, aku meletakkan sebagai dasar di Sion (merujuk kepada profetik Sion iaitu Umat Tuhan mengikut Perjanjian darah Baru) sebuah batu, batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar yang teguh: siapa yang percaya, tidak akan gelisah! (tb Yesaya 28:16)
Hukuman telah dijanjikan bagi mereka yang menolak Yeshua Kristus: "Orang yang jatuh pada batu itu, akan hancur; dan orang yang ditimpa batu itu, akan tergilas menjadi debu" (Matius 21:44).
Tidak
pernahkah kamu membaca nas ini: "Batu yang
dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru: hal itu
terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita."Lalu
mereka berusaha untuk menangkap Yesus, karena mereka tahu, bahwa merekalah yang
dimaksudkan-Nya dengan perumpamaan itu. Tetapi mereka takut kepada orang
banyak, jadi mereka pergi dan membiarkan Dia. (TB Mrk 12:10-12)
"Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah
menjadi batu penjuru. Hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan
ajaib di mata kita." (TB Mzm 118:22-23)
Mereka
tersandung padanya, karena mereka tidak taat kepada firman Allah; dan
untuk itu [hukuman] mereka juga telah disediakan. (TB 1Ptr 2:8)
Demikianlah
kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari
orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah, yang dibangun di atas
dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu
penjuru. Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait
Allah yang kudus, di dalam Tuhan. Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan
menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh. (TB Ef 2:19-22)