7 Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan,sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.(Keluaran 20: 7).
5 Then the Lord came down in the cloud and stood there with him and proclaimed his name, the Lord. 6 And he passed in front of Moses, proclaiming, “The Lord, the Lord, the compassionate and gracious God, slow to anger, abounding in love and faithfulness, 7 maintaining love to thousands, and forgiving wickedness, rebellion and sin. Yet he does not leave the guilty unpunished; he punishes the children and their children for the sin of the parents to the third and fourth generation" (Exodus 34: 5, 6, 7).
"Nàma" Tuhan adalah karya Tuhan. KaryaNya berasal dari sifat-sifat RohNya yang tidak berubah. Exodus 34: 5, 6, & 7 adalah ulasan Roh' Tuhan sendiri mengenai "nàma" Nya atau karyaNya! Ada satu dosa yang seringkali diabaikan oleh orang-orang percaya, iaitu "menyebut namaNya dengan sembarangan." Dosa ini tercakup di dalam kasus pelanggaran Hukum Kasih yang pertama: "...kasihilah Tuhan mu dengan sepenuh hati." Bagaimanakah agaknya sebutan kita tentang "namaNya" ? Apakah percaya, paradigma rohani, ulasan atau 'sebutan' kita perihal "karya" ('nama') Tuhan itu sembarangan, betul atau salah? Perkataan 'sebutan' itu bukanlah merujuk kepada bunyi 'suku-kata,' tetapi merujuk kepada 'sebutan' menurut roh Pengertian! Justeru itu, apakah 'sebutan' ('ulasan') kita mengenai 'nama' ('karya') Tuhan itu sempurna atau dikenan oleh Roh Tuhan? Perkataan 'Sebutan' yang ditafsir sama erti dengan perkataan 'ulasan' adalah berdasarkan tafsiran 'roh pengertian,' dan bukan berdasarkan pengertian praktik kultus (occultic practice). Semua 'nama' Tuhan yang diutus menurut Ordo Melchizedec adalah berkongsi 'satu' nama, iaitu "...namaNya ialah Firman Allah." Mereka juga berkongsi satu Nàma yang diberitakan oleh Roh' Tuhan sendiri kepada nabi Moshe dalam Keluaran 34: 5, 6, & 7. Firman ialah 'karya' yang dikongsi bersama samada oleh semua "Covenanted names of God," atau oleh semua "Immutable names of God" yang disingkapkan menurut roh nubuat di bawah ketentuan-ketentuan Ilahi yang disebut Ordo Melkisedek! Firman Allah berbicara kepada orang-orang percaya melalui dream dreams, visions dan juga Voice. Covenanted names of God adalah nàma Tuhan yang dikaitkan dengan pengujudan sesuatu Perjanjian, seperti Raja Yahweh dengan Perjanjian Sinai Dan Raja Damai (Raja Yeshua) dengan Perjanjian Baru.
Kebenarannya, hanya Yeshua sahaja yang menyebut 'nama' Tuhan dengan sempurna sepenuhnya! Yeshua diutus oleh Nàma Bapa untuk melaksanakan kehendak 'nama' Bapa di bumi' yang boleh dilihat oleh Mata kasar manusia. "Nama" Bapa jelas diberitakan oleh Tuhan dalam Kitab suci Keluaran 34: 5,6, & 7. Maka Yeshua diutus kerana Kasih dan Mercy Bapa. Yeshua adalah satu-satunya manusia yang hidup di dunia yang "namaNya" atau "karyaNya" adalah seratus-peratus pernyataan 'nama' Bapa (Kel. 34: 5, 6, & 7). Yahweh dipanggil oleh Ibrani sebagai Allah Bapa mereka. Karya atau 'nama' manusia jelas dinubuatkan dengan frasa "makan minum, kahwin dan mengahwinkan, membuat batu-bata, mendirikan kota' (nation building/kingdom building'), mendirikan 'menara' Dan 'membeli atau menjual. Manusia bersatu kerana 'karya-karya' manusia, dan ia berpusat pada 'menara' yang didirikan.
Justeru itu, bagaimanakah sebutan kita perihal nama Tuhan? Pertama-tama, sebutan orang percaya hendaklah bebas dari ragu-ragu, sakit hati, berkecil hati atau kecewa terhadap Tuhan. Jika 'sebutan' nàma Tuhan itu berpenyakit seperti kasus yang dimaksudkan di atas, maka seruan kita kepada Bapa adalah tidak Sempurna. Percaya yang berpenyakit mengakibatkan Allah Bapa tidak berkenan kepada Doa Kita. Percaya yang berpenyakit menyebabkan Doa "Bapa Kami" menemui kegagalan. Kegagalan Doa Bapa Kami mengakibatkan: "...tidak ada satupun perbuatanmu sempurna" seperti teguran Roh' Hakim ke atas jemaat Sardis. Sebutan "nàma" Tuhan juga melibatkan akal budi yang diperbaharui (correct spiritual precepts), supaya 'sebutan' nàma Tuhan tidak dipertikaikan oleh kapasiti intelek. Kita akan bertanya apakah "sebutan" menurut pandangan peribadi kita perihal 'nama' ('karya') Tuhan adalah bercampur dengan filsuf manusia seperti ulasan ('sebutan') Bildad, Zophar, dan Eliphaz (kitab Ayub)? Atau apakah "sebutan" kita tentang "Firman Allah" tidak dimurkai oleh Tuhan seperti "sebutan" Elihu dan Ayub? Adakah sebutan kita mengenai "karya" Tuhan, sarat dengan keraguan, atau dominannya dari rumusan kapasiti intelek (intellectual digests) belaka? Atau apakah kita seringkali "offended by the Lord," seperti Nabi Jonah? Apakah kita pernah menuduh bahawa "karya" ('nama' bermaksud "karya") Tuhan itu tiada guna dan hanya menganggu kehidupan daging,? Apakah kita mengingini pertolongan 'nama' Tuhan, namun berakhir dengan kekecewaan kerana Tuhan seolah-olah tidak menunaikan keinginan-keinginan peribadi kita? Apakah kita tidak mengalami sukacita, apabila daging tidak mengecapi kemakmuran, tiada kesihatan atau tiada kemusnahan menimpa ke atas musuh-musuh kita?
Jika kita mengalami salah satu pergumulan rohani seperti kasus-kasus tersebut di atas, maka kita sebenarnya berada dalam 'godaan' untuk menyebut "namaNya" ('karyaNya') dengan salah! Sebutan yang jitu dan benar adalah susah untuk kita sempurnakan, namun dengan anugerah roh hikmat, roh pengetahuan dan roh pengertian, setiap orang percaya akan semakin dimurnikan dalam hal "sebutan" nama Tuhan. Oleh kerana Roh Tuhan berfirman: "... namaNya ialah Firman Allah" (Wahyu 19: 13), maka menyebut 'nama' Tuhan dengan benar samalah artinya 'mengulas Firman Tuhan dengan benar.' Jika kita 'sebut' Firman Allah dengan salah, maka itu berarti bahawa kita telah menyebut 'namaNya' dengan salah! 'Sebutan' atau bahasa mudahnya dipanggil 'ulasan' atau 'tafsiran' yang salah adalah dosa!
Semua orang percaya menyebut 'namaNya' dengan kepincangan-kepincangan peribadi. Namun, oleh kerana namaNya ialah "Setia Mengampuni," maka semua sebutan yang salah dan pincang diampuni oleh Tuhan, apabila diakui di depan Tuhan.
Segala firman Ilahi tidak dapat dipisahkan dengan peribadi Roh Tuhan, maka Firman itu sesungguhnya Penuh Berkuasa, Benar, Suci dan Tanpa bercacat celah (sempurna). "Semua perkataan-perkataan Ku adalah Roh dan hidup," kata Yeshua. Firman menjelma dibaluti manusia: Anak Manusia. Mengakui sifat-sifat Tuhan (Firman) dengan jujur adalah landasan yang baik untuk mampu "menyebut" nama-nama Tuhan dengan benar. Jikalau, kita tidak mengetahui sifat-sifat Firman, maka sukarlah bagi kita untuk menyebut nama Tuhan dengan jitu dan benar. Pandangan/ulasan peribadi perihal 'nama-nama' Tuhan melalui rumusan kapasiti intelek adalah "sebutan" yang sembarangan! Jikalau kita menuduh bahawa Bapa Segala Roh berbuat kejahatan dan karyaNya sukar diterima dan mengelirukan, maka itu adalah "sebutan" nama Tuhan yang salah: dosa!!
3 This is eternal life, that they may know You, the only true God, and Jesus Christ whom You have sent. 4 I glorified You on the earth, having accomplished the work which You have given Me to do. 5 Now, Father,glorify Me together with Yourself, with the glory which I had with You before the world was. 6 “I have manifested Your name to the men whom You gave Me out of the world; they were Yours and You gave them to Me, and they have kept Your word. 7 Now they have come to know that everything You have given Me is from You; 8 for the words which You gave Me I have given to them; and they received them and truly understood that I came forth from You, and they believed that You sent Me. 9 I ask on their behalf; I do not ask on behalf of the world, but of those whom You have given Me; for they are Yours; 10 and all things that are Mine are Yours, and Yours are Mine; and I have been glorified in them 11 I am no longer in the world; and yet they themselves are in the world, and I come to You. Holy Father, keep them in Your name, the name which You have given Me, that they may be one even as We are (John 17: 3 - 11, NASB).
3 This is eternal life, that they may know You, the only true God, and Jesus Christ whom You have sent. 4 I glorified You on the earth, having accomplished the work which You have given Me to do. 5 Now, Father,glorify Me together with Yourself, with the glory which I had with You before the world was. 6 “I have manifested Your name to the men whom You gave Me out of the world; they were Yours and You gave them to Me, and they have kept Your word. 7 Now they have come to know that everything You have given Me is from You; 8 for the words which You gave Me I have given to them; and they received them and truly understood that I came forth from You, and they believed that You sent Me. 9 I ask on their behalf; I do not ask on behalf of the world, but of those whom You have given Me; for they are Yours; 10 and all things that are Mine are Yours, and Yours are Mine; and I have been glorified in them 11 I am no longer in the world; and yet they themselves are in the world, and I come to You. Holy Father, keep them in Your name, the name which You have given Me, that they may be one even as We are (John 17: 3 - 11, NASB).
Tiada ulasan:
Catat Ulasan