Sabtu, 21 April 2018

Mengenapi mesej 'Doa Bapa Kami' adalah 'Ibadah Roh' (panduan kehidupan rohani)




"Fulfilling the spiritual messages in the prayer,"Our Father," is essentially the spiritual lifestyle that ought to be embraced by every believer..." Anonymous.



20 Mari bangsaku, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintumu sesudah engkau masuk, bersembunyilah barang sesaat lamanya, sampai amarah itu berlalu. 21 Sebab sesungguhnya, TUHAN mau keluar dari tempat-Nya untuk menghukum penduduk bumi karena kesalahannya, dan bumi tidak lagi menyembunyikan darah yang tertumpah di atasnya, tidak lagi menutupi orang-orang yang mati terbunuh di sana (Yesaya 26: 20-21)

20 Go, my people, enter your rooms and shut the doors behind you; hide yourselves for a little while his wrath has passed by.  21 See, the Lord is coming out of his dwelling to punish the people of the earth for their sins. The earth will disclose the bloodshed on it; he earth will conceal its slain no longer (Isaiah 26: 20-21).

5 "Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya.6 Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu. 7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. 8 Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya. 9 Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya 12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; 13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.). (Matius 6: 5-13).
_____________________

 

     Doa Bapa Kami ialah 'ibadah roh'! Berdoa dengan 'karunia lidah' bukanlah ibadah roh, tetapi ia adalah 'karunia,' walaupun ia digunakan untuk berdoa.  Ia (karunia lidah) adalah salah satu daripada rupa-rupa karunia yang berada di bawah 'aliran' Tujuh Lapis Karunia Roh Tuhan. Dalam Perjanjian Lama di Tanah Suci, ibadah difahami sebagai sepenuhnya "menuruti Taurat." Maka, Jalan, Pintu dan Kunci ibadah bagi 12 suku kaum Israel di Tanah Suci adalah bergantung penuh kepada kuasa 'pengupacaraan' Ordo Imam Harun dan imam besar dari keturunannya. Upacara-upacara sembahyang 'ritus' adalah berpusat pada amalan ibadah 'ritus' Tabernakel. Namun, para patriarchs dan nabi-nabi Tuhan mengetahui mengenai dengan 'ibadah roh' secara peribadi kerana mereka dianugerahkan "Kunci."  Karunia 'Takut akan Tuhan' telah dianugerahkan kepada nabi-nabi Tuhan. Mereka digauli karib oleh Tuhan, dan justeru itu mereka dianugerahkan dengan karunia pengertian, pengetahuan, dan hikmat, iaitu Tujuh Lapis Karunia Roh Tuhan (lihat Ayub 28: 28; Yesaya 11; Amsal 1: 7; 2: 1-6; Amsal 9: 10; Yesaya 33: 6; Mazmur 25: 14).

    Umat Perjanjian Baru tidaklah dijanjikan dengan pemberian "Tanah Suci" seperti Umat Israel, melainkan janji curahan Roh Kudus sahaja, sebagaimana yang dinubuatkan oleh para nabi. Maka, ibadah mereka hanyalah tertakluk kepada anugerah hadirat Roh  Kudus. Pengikut Kristus adalah penyembah-penyembah Roh Tuhan. Tidak ada praktik atau amalan ibadah menurut Taurat walaupun Ke-sepuluh Hukum (The Ten Commandments) itu di tulis oleh Roh Kudus di dalam roh orang percaya. Yeshua bersabda: "Tuhan itu Roh. Barangsiapa menyembah roh haruslah menyembah di dalam Roh dan Kebenaran" (Yohanes 4: 24). Namun, apakah itu menyembah Roh dan bagaimana? Menyembah yang dikatakan Yeshua itu telah banyak diulas oleh banyak para penulis yang rohaniwan, namun Ibadah Roh bolehlah dilihat 'secara ringkas' seperti yang diungkapkan dalam setiap perkataan dalam Doa Bapa Kami! Ibadah roh melibatkan 3 Elemen:  Jalan, Pintu dan Kunci. Yeshua bersabda: "Akulah Jalan...; ...Akulah Pintu," ...tetapi di mana Kuncinya?  Lihat Job 28:28; Psalm 25: 14; Proverbs 1:7; 2:1-6; 9: 10; Isaiah 11; Isaiah 33: 6). Kuncinya adalah "Takut akan Tuhan" adalah Hikmat (Ayub 28: 28).

    Oleh kerana berkat 'nama' Bapa dan 'nama' yang diberikan kepada Anak,...maka saya telah melihat mukzijat yang terhebat, iaitu "sengat maut, iaitu dosa telah ditelan oleh kuasa Kristus." 54...“Death is swallowed up in victory. 55 O death, where is your victory? O death, where is your sting?” 56 The sting of death is sin, and the power of sin is the law; 57 but thanks be to God, who gives us the victory through our Lord Jesus Christ (1 Corinthians 15: 54-57). Semua dosa dapat di ampuni oleh nama' Bapa, dan nama' yang diberikan kepada Anak. We are not called to "see" victories according to the intellectual digests. Even all flesh shall return to the ''dust." You are more than a conqueror, but you must conquer your own 'unbelief'!